Aku mencintaimu,
seperti saat aku kecil dulu menerbangkan layangan tanpa sepatu.
Kuterbangkan saja abaikan puing-puing.
Aku mencintaimu,
seperti saat aku kecil dulu menghampiri tamu di ujung pintu.
Kuhampiri saja meski terasing.
Aku mencintaimu,
seperti saat aku kecil dulu mengejar kupu-kupu pada pagoda ibu.
Kukejar saja tidak ambil pusing.
Aku mencintaimu,
seperti saat aku kecil dulu menyimpan selembar daun di antara halaman buku.
Kusimpan saja sampai kering.
No comments:
Post a Comment